Data dalam Google Analytics
Jika kamu memiliki website untuk kembangkan bisnis, pastikan website telah terhubung dengan Google Analytics. Dengan Google Analytics, ada banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan. Simak selengkapnya dalam artikel ini!
Apa Itu Google Analytics?
Google Analytics (GA) adalah alat pemantauan trafik website yang telah disediakan oleh Google. GA membuat kamu dapat melacak dan mengukur trafik hingga return on investment (RoI) website bisnismu. GA juga menyediakan banyak data yang kamu butuhkan, seperti demografi pengunjung, konten terpopuler dalam website-mu, dan sumber trafik, misalnya organik dari Google atau referal dari media sosial.
Data-data tersebut bisa kamu jadikan tolok ukur untuk evaluasi konten website bisnismu. Jika terdapat konten yang menunjukkan performa tinggi, kamu bisa menulis konten yang serupa atau mengoptimasi konten tersebut dengan teknik Search Engine Optimisation (SEO). Tak hanya itu, Google Analytics juga mempermudah kamu mengetahui beberapa plugin yang harus ditambah di website-mu dan hal-hal teknis yang harus diperbaiki dalam website.
Baca Juga : Mau Tingkatkan Penjualan? Yuk, Aktifkan Instagram Shopping!
Mengapa Butuh Google Analytics?
Dilansir dari Hootsuite.com, 56% website telah menggunakan Google Analytics. Fitur yang disediakan oleh Google ini juga merupakan salah satu alat paling populer dalam pemasaran digital. GA memungkinkan kamu untuk mengakses banyak informasi tentang pengunjung website Berikut beberapa di antaranya.
- Jumlah trafik website secara keseluruhan
- Sumber search engine trafik
- Trafik per halaman
- Jumlah pengunjung yang melakukan konversi atau pembelian
- Sumber pengunjung yang melakukan konversi
- Informasi demografis pengunjung website
- Sumber trafik (ponsel atau desktop)
Website seperti apa pun dapat memperoleh keuntungan, manfaat, dan informasi dari Google Analytics. Bagi kamu yang baru ingin memulai menggunakan Google Analytics, berikut beberapa istilah Google Analytics (Universal Analytics) untuk website bisnismu.
5 Jenis Data dalam Google Analytics
Audience Overview: Data dalam Google Analytics
Pengunjung website, tempat tinggal pengunjung, hingga topik yang diminati pengunjung website dapat dilihat pada Google Analytics. Untuk melihat rangkuman data audiens, kamu bisa menuju audience > overview.
Pada bagian ini kamu bisa melihat jumlah dan persentase antara pengguna baru dan lama (new vs returning visitors) dari periode waktu yang ingin diketahui, jumlah tayangan halaman, jumlah halaman dibuka dalam satu sesi, jumlah sesi per pengguna, bounce rate, dan sistem operasi yang digunakan pengunjung website.
Realtime
Kamu bisa melihat data visitor yang tengah mengunjungi website-mu. Selain itu, kamu juga bisa melihat halaman aktif yang sedang dikunjungi di website-mu secara langsung (realtime). Untuk melihat data tersebut, kamu bisa mengarah ke realtime > overview.
Pada bagian ini kamu juga akan memperoleh data sumber traffic dan keywords yang digunakan pengunjung di search engine result page (SERP) seperti Google.
Baca Juga : Tool Content Marketing: 10 Alat untuk Optimalkan Strategi Konten
Acquisition All Traffic
Dari mana datangnya pengunjung website adalah juga aspek penting yang perlu kamu ketahui. Data acquisition all traffic dapat memberikanmu informasi sumber datangnya traffic ke website, misalnya organic search (melakukan pencarian langsung di Google), direct atau kunjungan langsung, kunjungan dari media sosial, maupun referral. Data ini berfungsi menunjukkan seberapa banyak halaman dalam website-mu mendatangkan pengunjung dalam satu waktu.
Acquisition all traffic dapat diperoleh dengan mengarah ke acquisition > all traffic.
Site Content: Data dalam Google Analytics
Site content adalah salah metrik penting yang harus kamu pelajari. Data ini menunjukkan halaman-halaman atau artikel-artikel terpopuler dalam website-mu. Hal itu dapat dilihat dari jumlah pageviews, unique pageviews, hingga rata-rata pengunjung berada di dalam artikel tersebut. Dengan demikian, kamu akan mengetahui konten yang diminati pengunjung website bisnismu dan menjadikan data tersebut strategi konten selanjutnya.
Untuk mendapatkan data site content, kamu bisa klik behavior > site content > all pages.
Site Speed
Kamu bisa mengetahui website page speed dengan Google Analytics, selain menggunakan Google PageSpeed Insights. Dengan klik behavior > site speed overview, kamu akan mengetahui kecepatan website-mu.
Itulah beberapa istilah penting dalam Google Analytics versi Universal Analytics (UA). Saat ini, Google tengah melakukan update dan perkembangan terhadap Google Analytics untuk menyediakan data yang lebih lengkap di tahun mendatang. Google Analytics versi terbaru dikenal dengan Google Analytics 4 (GA 4).
Perbedaan antara GA versi Universal Analytics dan GA 4 terletak pada user interface dan data yang disediakan. Meskipun demikian, tak ada salahnya jika kamu mulai menganalisa bisnismu dengan Google Analytics versi Universal Analytics. Kuasai dahulu informasi data yang tersedia di Google Analytics versi UA sebelum beralih ke GA4.
Pastikan kamu telah memasang GA untuk website bisnismu. Selain dapat membantumu mendapatkan data pengunjung, GA juga bisa memperkirakan RoI bisnismu.
Punya pertanyaan lebih lanjut seputar Digital Marketing?
Yuk, hubungi Katarsa melalui Whatsapp !
artikelnya sangat bermanfaat, jangan lupa kunjungi website kami juga ya di https://jos.co.id/ Semoga sukses selalu 😊
Hai, Wulan. Terima kasih.