“Ah, aku mau bikin content marketing kayak toko sebelah, ah. Kayaknya komentarnya banyak banget sampai di-share 100 orang.” 

Ayo, apakah Anda pernah berpikir atau melakukan ini? Karena toko sebelah lebih ramai, jadi pengin ikut-ikutan bikin konten serupa. 

Pertanyaannya, apakah Anda yakin konten Anda bakalan viral kayak toko sebelah? Bisa iya, bisa tidak. Iya, kalau target audiens-nya mirip dengan toko sebelah. Tidak, bila berbeda segmen pasar.

Ibaratnya, audiens Anda biasa beli kue di shopping mall, tapi Anda tiba-tiba jualan di kaki lima. Ya, enggak bakalan ketemu, deh. 

Punya rasa FOMO (Fear of Missing Out) sah saja, kok. Tapi ingat, Anda juga punya audiens yang perlu dirawat, dijaga, dan ditumbuhkan, lho. 

Inilah alasan mengapa Anda perlu melakukan riset untuk menyajikan content marketing yang relevan untuk segmen pasar. Nah, bingung mau mulai dari mana?

Baca Juga: Riset Pasar untuk Content Marketing yang Efektif

Yuk, cobain dulu tips riset pasar untuk content marketing berikut ini. 

1.Temukan Masalah Bisnis Anda

Memulai riset tidak perlu jauh-jauh, lakukan terlebih dahulu untuk bisnis Anda. Kira-kira apa saja masalah dalam bisnis yang perlu ditingkatkan, apakah ada peluang baru, dan bagaimana dengan kompetitor Anda. 

Pertanyaan mendasar ini kemudian bisa Anda petakan berdasarkan analisa S.W.O.T (Strength, Weakness, Opportunity, dan Threats). Nah, bila sudah dipetakan, Anda akan menemukan masalah, serta prediksi solusi untuk bisnis Anda.

 

Template SWOT

Sumber: Mindtools

2.Tentukan Target Audiens

Sumber: Dokumen Pribadi

Berjualan tanpa pasar yang tepat, apa jadinya, ya? Bisa jadi, usaha Anda sulit dikenali dan penjualan pun tidak mengalami peningkatan dan berpotensi omset menurun. 

Nah, oleh karena itu, Anda perlu menentukan dulu persona audiens untuk media sosial Anda. Caranya pun mudah. Anda perlu memetakan audiens berdasarkan geografis, demografis, psikografis, hingga perilaku. 

Baca Juga: Apa itu Persona Audiens? Pengertian, Tujuan hingga Cara Membangunnya

Contohnya:

Perempuan dan laki-laki, usia 18-35 tahun, pendidikan sarjana, pekerja swasta, hobi bersepeda, dan sering membeli peralatan sepeda sebulan sekali. 

Dari target audiens ini, Anda bisa menentukan mau seperti apa tone and manner dari audiens Anda. Yang akan mempengaruhi bentuk visual, copywriting, hingga isi konten nantinya.

3.Kumpulkan Insight

Sumber: Dokumen Pribadi

Setelah Anda menemukan S.W.O.T dan riset pasar, ini saatnya Anda juga mengumpulkan data-data untuk bisnis Anda. Anda bisa menggunakan dua tipe pengumpulan data yakni kuantitatif dan kualitatif. 

Metode kuantitatif, merupakan proses pengumpulan data dari data-data yang bisa dihitung, dijumlahkan, hingga dianalisa menggunakan tools. 

Di media sosial, Anda bisa menggunakan tools gratis seperti Social Blade dan Phlanx untuk melihat engagement rates. Anda juga bisa menggunakan tools dari masing-masing platform media sosial Anda. 

Sementara untuk data kualitatif, Anda perlu melakukan riset lebih mendalam terhadap pasar. Riset tersebut bisa dilakukan dengan melihat testimoni, wawancara, atau pun memberikan survey tentang bisnis Anda.

4.Simpulkan Analisa Anda

Nah, Anda sudah melakukan berbagai riset untuk mengenali bisnis lebih dalam. Sekarang Anda bisa menganalisa dari hasil riset tersebut, sekiranya apa saja yang audiens Anda ingin lihat di media sosial.

Dari situ, Anda kemudian bisa menentukan goals atau capaian yang Anda inginkan lewat media sosial untuk bisnis Anda. Misalnya, meningkatkan brand awareness, atau engagements

Barulah tentukan K.P.I (Key Perfomance Indicator) yang ingin raih dari konten-konten media sosial Anda. 

5.Kembangkan Konten

Untuk mengembangkan konten, Anda perlu menempatkan posisi sebagai pembeli. Buatlah konten yang relevan dengan kebutuhan, karena content marketing merupakan solusi dari masalah pelanggan. 

Misalnya, audiens Anda ingin mengenal lebih tentang produk yang Anda jual. Mulai dari kelebihan hingga fungsi, sehingga audiens pun mendapatkan pemahaman tentang produk Anda. 

Baca Juga: 5 Alasan Konten Marketing Penting untuk Bisnis Anda

Nah, sekarang Anda sudah mengetahui manfaat dan tahapan dalam melakukan riset pasar untuk content marketing

Jika Anda sedang membutuhkan jasa riset pasar dan jasa membuat konten marketing untuk berbagai platform digital bagi business Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi langsung dengan kami, katarsa.id

Dengan pengalaman dan para tenaga ahli di bidang riset pasar serta digital marketing, kami dengan senang hati akan membantu segala kebutuhan platform digital Anda.

Exit mobile version